BLSM Masih Sarat Pencitraan

INILAMPUNG.Com--Kontroversi pemberian dana Bantuan Langsung Sementara Mandiri (BLSM) untuk mengurangi beban masyarakat miskin akibat dampak kenaikkan Bahan Bakar Minyak (BBM) terus bergulir. Terbaru, hasil penelitian Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan sebagian besar masyarakat tidak yakin pemberian BLSM tepat sasaran.

Pangamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Ari Junaedi wajar mengatakan, jika masyarakat sangsi atas penyaluran BLSM mengingat pemberian kompensasi kenaikkan BBM di tahun 2009 lalu yang masih bernama Bantuan Langsung Tunai (BLT) juga banyak penyelewengan.

"Pemberian BLSM ini ibaratnya hanya menyipratkan air di tengah padang gersang. Kenaikkan harga-harga sembako dan transportasi apalagi moment kenaikkan BBM yang tidak tepat jelang Puasa dan Lebaran serta saat pendaftaran baru anak sekolah dan kuliah, pemberian BLSM sangat jauh dari mencukupi untuk keluarga miskin. Belum lagi, tidak semua keluarga miskin yang layak mendapat BLSM ikut terdata pemberian Kartu Perlindungan Sosial (KPS)," kata Ari kepada Okezone, Senin (24/6/2013).

Kata Ari, pemberian BLSM juga sarat dengan muatan politik, seperti hanya mendongkrak elektabilitas partai penguasa yang tengah melandai turun. "Kalaupun harga BBM harus naik, janganlah dinaikkan langsung tinggi sebesar Rp 2.000,-. Kenapa tidak dihapus saja program sosialisasi berupa penggencaran iklan layanan masyarakat yang rawan dikorupsi, pencoretan BLSM, dan pembuatan KPS? Alihkan semua dana itu untuk mengurangi subsidi BBM," jelas dia.

Menurut dia, kata penghematan dan berantas kourupsi janganlah hanya dijadikan "lips service" para petinggi negara tetapi juga harus dipraktekkan nyata. "Dan lebih perlu lagi, potong gaji Presiden, Menteri, Gubernur dan Kepala Daerah serta anggota Dewan, alihkan untuk rakyat miskin. Itu baru betul," pungkasnya.(*)

*okezone

Baca Juga :

  1. ARB Janji Sejahterakan Nelayan
  2. Andi Diperiksa KPK Lagi
  3. Ada Margiono di Acara Buka Bersama Cagub Ridho
  4. Pilgub Jatim: Khofifah Diserang Pakai Duit
  5. Guru Besar Unila Berpulang
  6. Siapa Berani Coret Berlian Tihang dari Daftar Cagub
  7. Korupsi Mobil Dinas Bupati, Belum Berakhir
  8. Dana Pilgub, Gubernur Lempar Bola ke Pusat
  9. Polemik FPI - SBY Semakin Liar
  10. Noverisman Lebih 'At Home' Dengan PKB
Share on :

0 komentar for BLSM Masih Sarat Pencitraan

Leave comment

berita terkini

:: JADWAL IMSAKIYAH LAMPUNG ::

2013 inilampungdotcom. All Rights Reserved. - Designed by xDesign